Penghasilan Jesse Lingard Selama Bermain di Liga Korea. Jesse Lingard, mantan pemain tim nasional Inggris, menjadi sorotan saat bergabung dengan klub di Liga Korea pada Februari 2024. Kontrak dua tahunnya menjadikannya pemain dengan bayaran tertinggi di kompetisi tersebut untuk musim 2024, dengan total penghasilan mencapai angka signifikan. Meski performanya sempat naik turun karena cedera, data resmi liga menunjukkan bahwa Lingard menerima sekitar 1,82 miliar won sepanjang tahun itu, termasuk gaji dasar dan bonus. Kepindahannya ke Asia ini tidak hanya tentang uang, tapi juga peluang baru setelah masa sulit di Eropa. TIPS MASAK
Detail Kontrak dan Gaji Tahunan: Penghasilan Jesse Lingard Selama Bermain di Liga Korea
Lingard menandatangani kontrak berdurasi dua tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun lagi. Untuk musim 2024, ia tercatat sebagai penerima gaji tertinggi di Liga Korea, mengalahkan pemain lokal dan asing lainnya. Angka resmi mencapai 1,82 miliar won, setara dengan sekitar 1,38 juta dolar AS. Jumlah ini mencakup gaji pokok ditambah tunjangan seperti bonus penampilan, kemenangan, dan poin serangan. Dibandingkan liga top Eropa, ini memang lebih rendah, tapi tetap membuatnya berada di puncak daftar bayaran di kompetisi domestik Korea. Kontraknya berakhir pada Desember 2025, dengan total potensi penghasilan mendekati dua kali lipat jika bonus terpenuhi.
Perbandingan dengan Pemain Lain: Penghasilan Jesse Lingard Selama Bermain di Liga Korea
Di Liga Korea musim 2024, Lingard unggul jauh dari pemain lain. Pemain domestik teratas seperti kiper Cho Hyun-woo menerima sekitar 1,49 miliar won, sementara rekan setimnya seperti Stanislav Iljutcenko sekitar 1,43 miliar won. Rata-rata gaji pemain asing di liga ini hanya sekitar 794 juta won, menjadikan Lingard sebagai pengecualian karena statusnya sebagai bintang internasional. Kedatangannya meningkatkan pengeluaran gaji klubnya menjadi salah satu yang tertinggi, meski masih di bawah klub juara seperti Ulsan. Hal ini menunjukkan investasi besar untuk menarik talenta Eropa, meski dengan risiko cedera yang sempat memengaruhi kontribusinya di awal.
Dampak dan Kontribusi di Lapangan
Meski gaji tinggi, Lingard membuktikan nilai dengan penampilan solid. Di musim debut, ia mencetak enam gol dan tiga assist dalam 26 laga, membantu tim finis di posisi atas. Pada 2025, ia tampil lebih sering, mencapai total 66 penampilan dengan 18 gol selama dua musim. Ada momen kontroversi seperti sengketa biaya agen yang sempat memengaruhi pembayaran, tapi klub memastikan gaji tetap lancar. Kontribusinya tidak hanya di lapangan, tapi juga meningkatkan popularitas liga melalui penggemar internasional. Lingard sering memuji pengalaman di Korea sebagai babak baru yang menyegarkan.
Kesimpulan
Penghasilan Jesse Lingard di Liga Korea mencerminkan statusnya sebagai rekrutan bergengsi, dengan angka tertinggi yang mencapai 1,82 miliar won di musim pertama. Meski lebih rendah dari masa jayanya di Eropa, ini tetap memberikan stabilitas finansial sambil membantunya kembali bermain rutin. Perjalanan dua tahunnya berakhir pada Desember 2025 tanpa trofi, tapi dengan catatan positif yang menginspirasi. Lingard meninggalkan warisan sebagai pemain yang berani ambil risiko untuk tantangan baru, membuka pintu bagi talenta lain ke Asia. Ke depan, pengalamannya ini bisa jadi modal untuk langkah berikutnya di karier yang penuh liku.
